Waspada! Salah Keluar di Jalan Tol Bisa Berakibat Bahaya, Ini Alasannya

Foto: Pexel (https://pixabay.com/id/users/pexels-2286921)

Salah satu masalah yang sering dihadapi oleh pengendara saat menggunakan jalan tol adalah salah memilih jalan atau melewatkan pintu keluar yang seharusnya dituju. Hal ini terjadi karena beberapa alasan, seperti kurangnya penandaan yang jelas atau kebingungan dalam memilih jalur yang tepat. Untuk mengatasi kelalaian ini, sebagian pengendara cenderung memutuskan untuk memundurkan kendaraan hingga ke titik awal pemisah jalan. Namun, tahukah Anda bahwa memundurkan kendaraan di jalan tol merupakan tindakan yang tidak diperbolehkan dan berbahaya?

Menurut Director Training Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana, jika pengendara telah melewatkan pintu keluar yang seharusnya dituju, mereka sebaiknya tidak memundurkan kendaraan atau putar balik di jalan tol. Sebaliknya, pengendara harus terus melaju hingga mencapai pintu keluar selanjutnya.

"Jika pintu tol telah terlewat, maka keluarlah di pintu tol berikutnya. Itu adalah konsekuensinya, karena tidak diperbolehkan melakukan gerakan mundur di jalan tol, bahkan di bahu jalan, meskipun hanya melewatinya beberapa meter saja," jelas Sony.

Larangan memundurkan kendaraan di jalan tol tidak diberlakukan tanpa alasan yang jelas. Tindakan tersebut dapat meningkatkan risiko kecelakaan, terutama tabrakan belakang. Meskipun memundurkan kendaraan dilakukan di bahu jalan, hal ini tetap saja berbahaya mengingat di Indonesia masih banyak kendaraan yang menggunakan bahu jalan untuk mendahului kendaraan lain.

"Di jalan tol, kecepatan kendaraan rata-rata mencapai 60 km/jam atau lebih. Jika ada kendaraan yang melambat tiba-tiba, kemungkinan besar akan menyebabkan tabrakan belakang yang parah, apalagi jika ada kendaraan yang memundurkan kendaraannya," terang Sony.

"Walaupun itu dilakukan di bahu jalan, tetap saja tidak boleh. Apalagi jika kita melihat kebiasaan pengendara di Indonesia yang sering menggunakan bahu jalan untuk menyusul kendaraan lain," tambahnya.

Foto: MijoyonoSPt (https://pixabay.com/id/users/mujiyonospt-2693247)

Tips Aman Berkendara di Jalan Tol

Melihat fakta tersebut, sangat penting bagi pengendara untuk menghindari kesalahan memilih jalan atau melewatkan pintu keluar yang seharusnya dituju di jalan tol. Berikut ini beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk menghindari kesalahan ini:

1. Perhatikan tanda dan penandaan yang ada di jalan tol. Ikuti petunjuk dan panah yang mengarahkan ke pintu keluar yang ingin Anda tuju.
2. Gunakan aplikasi navigasi atau GPS untuk membantu Anda dalam menentukan jalur yang tepat dan menghindari kesalahan memilih jalan.
3. Perencanaan sebelum perjalanan sangat penting. Pastikan Anda mengetahui dengan jelas rute yang akan Anda tempuh dan pintu keluar mana yang harus Anda ambil.
4. Jika Anda sudah melewatkan pintu keluar yang seharusnya dituju, tetap tenang dan ikuti jalur sampai pintu keluar berikutnya. Jangan mencoba memundurkan kendaraan atau putar balik di jalan tol.
5. Tingkatkan kesadaran dan kewaspadaan saat berkendara di jalan tol. Hindari melakukan manuver yang berisiko tinggi dan selalu perhatikan kendaraan di sekitar Anda.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, diharapkan Anda dapat menghindari kesalahan memilih jalan atau melewatkan pintu keluar yang seharusnya dituju di jalan tol. Ingatlah bahwa keselamatan dan keamanan selalu menjadi prioritas utama saat berkendara. Jaga kepatuhan terhadap aturan lalu lintas dan tetap waspada di setiap perjalanan Anda.

Cek Berita dan Artikel PekalonganTOP lainnya di Google News