 |
| Sumber: Prokompim Pekalongan |
Dukuh Simonet, Desa Semut, Kecamatan Wonokerto, Kabupaten Pekalongan, merupakan daerah yang terkena dampak Rob paling parah di wilayah tersebut. Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, melalui Sekda Pekalongan, M. Yulian Akbar, mengunjungi Dukuh Simonet untuk meninjau langsung kondisi warga dan mencari solusi terbaik bagi mereka.
Dalam kunjungannya, Sekda M. Yulian Akbar naik perahu untuk mencapai Dukuh Simonet. Hal ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kabupaten Pekalongan dalam menangani masalah yang dihadapi oleh warganya. Relokasi menjadi salah satu solusi yang dipilih untuk mengurangi risiko yang dihadapi oleh warga.
Sebanyak 66 Kepala Keluarga (KK) warga Simonet dan 33 KK warga bantaran Sungai Mrican dan Buangan Sungai Pekuncen akan direlokasi ke tempat yang lebih aman. Pembagian hibah tanah pun telah dilakukan pada 24 Juni 2023, dengan setiap KK mendapatkan luas tanah sebesar 64m. Tindakan ini menjadi langkah konkret Pemkab Pekalongan dalam memberikan bantuan kepada warga yang terdampak.
Namun, relokasi bukanlah satu-satunya perhatian Pemkab Pekalongan. Mereka juga memikirkan dampak sosial dan mata pencaharian warga. Pada tahun 2023, warga akan menerima Sertifikat Hak Milik (SHM) Tanah, yang akan memberikan kepastian hukum dan kesempatan bagi mereka untuk memanfaatkan lahan tersebut.
Sekda M. Yulian Akbar menjelaskan bahwa pemilihan tempat relokasi melibatkan partisipasi warga dan pemerintah. Selain memperhatikan aspekfisik, pemikiran juga diberikan pada konsep mata pencaharian berkelanjutan bagi warga yang direlokasi. Pemerintah berkomitmen untuk mendiskusikan hal ini dengan warga dan bekerja sama dengan Lembaga Mercy Corp untuk mempelajari potensi mata pencaharian baru atau adaptasi warga terhadap perubahan yang ada.
Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, menyampaikan bahwa keputusan relokasi dan solusi yang diberikan kepada warga Dukuh Simonet merupakan langkah yang sangat memperhatikan kesejahteraan masyarakat. Tidak hanya memikirkan aspek fisik semata, namun juga memberikan perhatian pada keberlanjutan kehidupan mereka.
Solusi Inspiratif Pemkab Pekalongan
Dalam perjalanan penanggulangan Rob, Pemkab Pekalongan sebelumnya telah membangun tanggul laut sebagai langkah awal. Namun, upaya tersebut tidak berhenti di situ. Dengan memberikan bantuan hibah tanah dan perhatian terhadap mata pencaharian warga, diharapkan warga Dukuh Simonet dapat memulai kehidupan baru dengan lebih baik.
Solusi yang diberikan oleh Pemkab Pekalongan ini menjadi contoh yang inspiratif bagi daerah lain dalam menghadapi tantangan alam. Melalui kebijakan yang berfokus pada kepentingan dan kesejahteraan masyarakat, Pemkab Pekalongan memberikan harapan baru bagi warga yang terdampak dan menunjukkan komitmen dalam menjaga keberlanjutan kehidupan mereka.
Dengan berjalannya waktu, warga Dukuh Simonet diharapkan dapat mengatasi dampak Rob yang mereka alami. Bantuan hibah tanah dan perhatian terhadap mata pencaharian akan menjadi landasan yang kuat dalam membangun masa depan yang lebih baik. Keputusan dan langkah yang diambil oleh Pemkab Pekalongan merupakan bukti nyata bahwa pemerintah daerah dapat menjadi kekuatan yang mengayomi masyarakat dalam menghadapi tantangan alam.
Sebagai masyarakat, kita juga dapat memberikan dukungan dan apresiasi atas upaya yang dilakukan oleh Pemkab Pekalongan. Melalui kesadaran kolektif dan kerja sama antara pemerintah dan masyarakat, kita dapat membangun daerah yang lebih tangguh dan memberikan perlindungan bagi mereka yang membutuhkan.
Dukuh Simonet Pekalongan adalah contoh nyata bagaimana kebijakan dan solusi yang berfokus pada kesejahteraan masyarakat dapat memberikan harapan baru dalam menghadapi tantangan alam. Melalui relokasi, bantuan hibah tanah, dan perhatian terhadap mata pencaharian, warga Dukuh Simonet dapat memulai kehidupan baru dengan lebih baik. Semoga pengalaman ini dapat menjadi pelajaran bagi daerah lain dalam menghadapi masalah serupa dan menginspirasi untuk menciptakan solusi yang berkelanjutan dan inklusif bagi masyarakat.
Solusi yang diberikan oleh Pemkab Pekalongan ini menjadi contoh yang inspiratif bagi daerah lain dalam menghadapi tantangan alam. Melalui kebijakan yang berfokus pada kepentingan dan kesejahteraan masyarakat, Pemkab Pekalongan memberikan harapan baru bagi warga yang terdampak dan menunjukkan komitmen dalam menjaga keberlanjutan kehidupan mereka.
Dengan berjalannya waktu, warga Dukuh Simonet diharapkan dapat mengatasi dampak Rob yang mereka alami. Bantuan hibah tanah dan perhatian terhadap mata pencaharian akan menjadi landasan yang kuat dalam membangun masa depan yang lebih baik. Keputusan dan langkah yang diambil oleh Pemkab Pekalongan merupakan bukti nyata bahwa pemerintah daerah dapat menjadi kekuatan yang mengayomi masyarakat dalam menghadapi tantangan alam.
Sebagai masyarakat, kita juga dapat memberikan dukungan dan apresiasi atas upaya yang dilakukan oleh Pemkab Pekalongan. Melalui kesadaran kolektif dan kerja sama antara pemerintah dan masyarakat, kita dapat membangun daerah yang lebih tangguh dan memberikan perlindungan bagi mereka yang membutuhkan.
Dukuh Simonet Pekalongan adalah contoh nyata bagaimana kebijakan dan solusi yang berfokus pada kesejahteraan masyarakat dapat memberikan harapan baru dalam menghadapi tantangan alam. Melalui relokasi, bantuan hibah tanah, dan perhatian terhadap mata pencaharian, warga Dukuh Simonet dapat memulai kehidupan baru dengan lebih baik. Semoga pengalaman ini dapat menjadi pelajaran bagi daerah lain dalam menghadapi masalah serupa dan menginspirasi untuk menciptakan solusi yang berkelanjutan dan inklusif bagi masyarakat.
Galeri Foto:
 |
| Sumber Seluruh Dokumentasi: https://prokompim.setda.pekalongankab.go.id/ |
